Minggu, 01 Mei 2011

hubungan manusia dan perasaan

Diposting oleh Rika Sri Juwita di 04.54
Seperti yang kita ketahui setiap manusia memiliki perasaan berbeda-beda. Perasaan juga dikenal sebagai keadaan sadar yang dihasilkan dari emosi, sentimen atau keinginan. Perasaan dapat diartikan berbeda dengan emosi dalam pengerti emosi bersifat universal. Sementara perasaan adalah respon yang dipelajari tentang sebuah keadaan emosi di lingkungan atau kebudayaan tertentu. kita mungkin mengetahui ungkapan yang menyebutkan "dalam nya laut bisa diukur, tapi dalamnya hati siapa yang tahu" makna dari ungkapan ini menggambarkan betapa hati dan perasaan manusia tidak dapat ditebak dan kita tidak akan tahu apa yang ada dalam pikitan orang lain. coba diingat-ingat ,pasti banyak diantara kita yang kebingungan  dan salah tingkah ketika menghadapi bermacam-macam  polah tingkah seseorang. Dalam Kehidupan Manusia tidak bisa terlepas dari 3 hal yaitu Cipta, Rasa dan Karsa. Cipta adalah kesadaran manusia untuk menyadari adanya Hidup itu sendiri. Daya cipta merupakan anugrah besar yang diberikan kepada manusia. Dengan adanya unsur cipta, manusia bisa menyadari adanya Sang Pencipta. Rasa adalah mediator/sarana kita mengenal Sang Maha Kekal/selalu ada tidak berawal dan berakhir. Semua manusia tidak pernah lepas dari rasa.
Karena adanya rasa, timbullah keinginan yang disebut dengan Karsa. Maksud karsa yang maksudkan adalah dalam bentuk keinginan yang diaplikasikan. Seperti halnya apabila kita memiliki perasaan atau keinginan yang tidak dapat diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari mungkin kita merasakan sesuatu yang mengganjal karena apa yang kita rasakan tidak dapat terjadi,maka dari itu timbullah perasaan emosi yang terjadi karena sadar. maksud emosi sendiri adalah perasaan intens yang ditujukan kepada seseorang atau sesuatu. Emosi dapat ditunjukkan ketika merasa senang mengenai sesuatu, marah kepada seseorang, ataupun takut terhadap sesuatu,  Kebanyakan seseorang meyakini bahwa emosi lebih cepat berlalu daripada suasana hati. Sebagai contoh, bila seseorang bersikap kasar, manusia akan merasa marah Perasaan intens kemarahan tersebut mungkin datang dan pergi dengan cukup cepat tetapi ketika sedang dalam suasana hati yang buruk, seseorang dapat merasa tidak enak untuk beberapa jam. Mengenal diri bukanlah tujuan, melainkan  Pengenalan diri adalah sebagai wahana (sarana) untuk mencapai tujuan hidup. Manusia memiliki kemampuan untuk mengubah atau mengembangkan diri.

0 komentar:

Posting Komentar

 

Rika blog Copyright © 2010 Designed by Ipietoon Blogger Template Sponsored by Emocutez